KAJAR, Sistem Informasi Desa – Kader PKK dan emak-emak Desa Kajar mengikuti Pelatihan merajut. Pelatihan dibuka langsung oleh Kasi PMD Nisrotun NH mewakili Camat Lasem. Jum’at (4/10/2019).
Nisrotun NH, sebelum meresmikan pembukaan pelatihan beliau memberikan kata sambutan dan motivasi kepada peserta. “Merajut merupakan budaya dan warisan nenek moyang kita, yang harus dilestarikan dan dikembangkan.” Tuturnya. Merajut jika dulu menggunakan benang woll sekarang berkembang menggunakan benang nilon dan sebagainya.
Widayat, S.Pd Kepala Desa Kajar yang nanti malam ikut ditetapkan Panitia Pilkades sebagai calon kepala desa, juga berharap setelah pelatihan para peserta dapat mengembangkan keterampilannya agar menambah perekononian keluarga. “Emak-emak zaman now harus mampu membaca peluang dan mampu berkarya disela-sela kesibukan.” Paparnya. Untuk memudahkan peserta pelatihan ini diselenggarakan di masing-masing RW. Hal ini bertujuan agar peserta yang mengikuti lebih banyak dan jarak lebih dekat. Kades yang berpenampilan apa adanya ini juga mengatakan program-program pemberdayaan yang didanai dari sumber Dana Desa ke depan akan terus ditingkatkan sesuai minat dan kebutuhan masyarakat.
Nikmeh sapaan gadis asli Kajar yang menjadi pelatih juga berharap dari pelatihan ini akan lahir wirausahawan baru. “Saya berharap ilmu yang saya tularkan akan dapat diserap oleh peserta dan mampu diterapkan dalam dunia wirausaha.” Jelas gadis cantik yang sebentar lagi naik ke pelaminan.
Selain itu Nikmeh juga berdo’a, “Semoga pelatihan ini dapat mendatangkan rizki untuk ibu-ibu yang mengikuti pelatihan ini.” Apalagi kegiatan merajut dapat dikerjakan sambilan atau untuk mengisi waktu luang. *nda-ne