KAJAR, 01 Juni 2021. Hari ini yang merupakan hari libur Nasional sebagai lahir Pancasila. Sebagai bangsa yang besar kita patut berbangga memiliki Pancasila. Hari ini pula diperingati secara Nasional dengan berbagai agenda diantaranya upacara virtual live dari Gedung Pancasila yang dapat diikuti oleh seluruh Rakyat Indonesia dimanapun berada tak terkecuali di Desa Kajar Kec. Lasem Kab. Rembang. Kepala Desa beserta perangkatnya juga mengikuti upacara virtual tersebeut melalui kanal Youtube yang disiarkan langsung dari Jakarta. Tema besar pada peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun ini adalah "Pancasila Dalam Tindakan, Bersatu Untuk Indonesia Tangguh".
Hal ini juga telah diinstruksikan Camat Lasem melalui surat resminya Nomor: 005/455/2021 Tanggal 31 Mei 2021, agar semua Kepala Desa menghimbau warga untuk memasang bendera merah putih pada tanggal 01 Juni 2021 mulai pukul 06.00 s/d 18.00 WIB; memasang spanduk; megikuti upacara virtual serta melaporkannya.
Sebagai bangsa yang besar kita tidak boleh meninggalkan sejarah, kita harus mengingat sejarah bangsanya berikut kami kutibkan sejarah singkat mengenai Hari Lahir Pancasila;
Hari lahir Pancasila jatuh pada tanggal 1 Juni yang ditandai oleh pidato yang dilakukan oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno pada 1 Juni 1945 dalam sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan). Pidatonya pertama kali mengemukakan konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia.
Adapun sejarahnya berawal dari kekalahan Jepang pada perang pasifik, mereka kemudian berusaha mendapatkan hati masyarakat dengan menjanjikan kemerdekaan kepada Indonesia dan membentuk sebuah Lembaga yang tugasnya untuk mempersiapkan hal tersebut. Lembaga ini dinamai Dokuritsu Junbi Cosakai. Pada sidang pertamanya di tanggal 29 Mei 1945 yang diadakan di Gedung Chuo Sangi In (sekarang Gedung Pancasila), para anggota membahas mengenai tema dasar negara.
Kronologi dan Sejarah Hari Lahir Pancasila
Sidang berjalan sekitar hampir 5 hari, kemudian pada tanggal 1 Juni 1945, Soekarno menyampaikan ide serta gagasannya terkait dasar negara Indonesia, yang dinamai “Pancasila”. Panca artinya lima, sedangkan sila artinya prinsip atau asas. Pada saat itu Bung Karno menyebutkan lima dasar untuk negara Indonesia, yakni Sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”, sila ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan sosial”, dan sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa”.
Untuk menyempurnakan rumusan Pancasila dan membuat Undang-Undang Dasar yang berlandaskan kelima asas tersebut, maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk sebuah panitia yang disebut sebagai panitia Sembilan. Berisi Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo.
Setelah melalui beberapa proses persidangan, Pancasila akhirnya dapat disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Pada siding tersebut, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.
Itulah sejarah singkat hari lahir Pancasila, semoga informasi ini bermanfaat.
Sumber: https://bpip.go.id/bpip/berita/1035/389/hari-lahir-pancasila-begini-kronologi-dan-sejarahnya-secara-lengkap.html